Amazon, Penguasa Retail Online Dari Barat

Di zaman modern ini teknologi semakin berkembang. Perkembangan teknologi tentu saja memberikan kemudahan bagi siapapun untuk melakukan berbagai macam hal, salah satunya adalah transaksi jual dan beli. Kemudahan itu bisa Anda rasakan ketika di zaman sekarang ini membeli barang atau jasa, Anda tidak perlu keluar rumah karena Anda bisa melakukan hal itu dengan mudah hanya dengan bermodal smartphone dan jaringan internet. Sebab saat ini sudah banyak sekali toko online yang bisa Anda manfaatkan untuk membantu Anda dalam transaksi jual beli barang ataupun jasa, salah satu toko online yang sangat terkenal adalah Amazon. Apa itu Amazon? Amazon, penguasa ritel online dari barat merupakan salah satu situs toko online terbesar di dunia yang kini menguasai pasar online. Jaringan Amazon ini juga telah tersebar sangat luas di seluruh negara. 

Di Indonesia mungkin memang sudah terdapat banyak sekali toko online atau situs-situs online yang mampu membantu orang-orang untuk memenuhi kebutuhannya dalam transaksi jual beli barang ataupun jasa. Namun, kepopuleran toko online asli Indonesia ataupun yang ada di Indonesia masih kalah populer dengan toko online Amazon.

Jika Anda hobi berbelanja barang-barang, terutama produksi dari negara barat, biasanya pembelian tersebut bisa dilakukan melalui toko online Amazon, karena memang situs toko online yang satu ini menyediakan banyak sekali barang dan jasa yang diperlukan oleh banyak orang. 

Di setiap toko online pasti memiliki sejarahnya masing-masing. Di sini nanti akan diberikan Amazon sebagai pengusaha ritel online dari barat.

Sejarah Amazon, Penguasa Retail Online Dari Barat

Setiap toko online pasti memiliki sejarahnya, tidak terkecuali Amazon yang mana ini merupakan tokoh ritel terbesar saat ini. 

Di zaman yang modern ini tidak dapat dipungkiri bahwasanya perkembangan teknologi memberikan kemudahan bagi manusia dalam hal apapun. 

Salah satu kegiatan yang dimudahkan oleh perkembangan teknologi, semakin banyaknya kegiatan jual beli. Jika dahulu ingin melakukan transaksi jual ataupun beli kita harus datang ke tempat untuk melakukannya, namun di zaman sekarang, jual beli bisa Anda lakukan secara online melalui situs jual beli online ataupun toko online yang kini sudah marak bermunculan. 

Salah satu toko online yang sudah lama ada adalah Amazon. Mungkin bagi sebagian besar di antara Anda masih asing dengan nama Amazon. Sebab Amazon ini, di Indonesia memang namanya jarang di bahas bagi toko ritel karena memang Amazon ini merupakan toko ritel online dari barat yang jarang digunakan oleh orang Indonesia. 

Meskipun di Indonesia kurang populer, namun Amazon ini merupakan situs atau toko online terbesar di dunia yang sudah berdiri sejak 1994 dan kini sudah berhasil menguasai pasar online di dunia. 

Jaringan Amazon sudah tersebar luas di berbagai negara hingga ke hampir seluruh negara di dunia. Bahkan setiap harinya, toko online ini sangat sibuk dan tidak pernah berhenti melakukan transaksi dalam penjualannya.  

Toko online sebesar ini pasti memiliki sejarah dan perkembangannya tersendiri. Bagi Anda yang mengetahui bagaimana perkembangan dari perusahaan ritel atau toko online terbesar di dunia ini, silahkan simak uraian berikut.

Awal berdirinya perusahaan

Amazon ini merupakan perusahaan yang didirikan pada tahun 1994 oleh Jeff Bozes yang mulai dipublikasikan untuk umum sekitar 1 tahun setelah berdirinya Amazon ini. Bozes merupakan seorang yang pada mulanya bekerja di De Show And CO, yang kemudian memutuskan untuk membuat perusahaannya sendiri.

Pada awalnya, nama Amazon ini bukanlah Amazon yakni Cadabra dan pertama rilis tepatnya pada tanggal 5 Juli 1994, namun setelah dipikirkan kembali, barulah pada tahun 1995 nama Cadabra berubah. 

Perubahan nama ini disebabkan, nama Cadabra terdengar agak mengerikan dan kurang menjual. Kemudian dengan penggantian nama menjadi Amazon, perusahaan ini terasa lebih istimewa dan tentunya bisa dicari dengan mudah karena perusahaan ini berawalan A maka nantinya bisa berada dalam daftar paling atas pencarian. 

Selain itu, Bozes juga menginginkan perusahaannya menjadi lebih besar seperti sungai terpanjang dan eksotis yang ada di Amerika yakni Sungai Amazon.  

Perkembangan Awal Perusahaan

Perusahaan toko online yang berkantor pusat di Seattle, Washington, Amerika Serikat ini, didirikan berdasarkan analisis yang sangat mendalam. Sang pendiri melihat peluang yang sangat besar dalam perkembangan dunia internet dan teknologi yang akan terjadi di masa mendatang. Sekarang pun terbukti perusahaannya sudah berkembang besar dan sangat pesat. 

Pada awalnya Bozes ini, merinci ada 20 daftar nama barang yang akan dipasarkan di Amazon, namun kemudian ia persempit menjadi 5 daftar nama barang saja yang nantinya akan ia pasarkan di Amazon yang dianggap sebagai barang yang sangat menguntungkan. 

5 produk yang akan ia pasarkan dan dianggap menguntungkan tersebut di antaranya adalah buku, software komputer, video, hardware komputer, dan juga compact disc. Dari kelima barang tersebut, Bozes memilih untuk menjual buku secara online. 

Pada awalnya, memang Amazon ini terkenal sebagai toko buku online yang kemudian mengalami perkembangan pesat ketika itu karena permintaan akan buku sangat banyak.

Investor Awal dan Perkembanganya

Di awal perkembangan, situs Amazon ini banyak sekali investor dan juga pembeli saham yang masuk. Namun sayangnya, 4 tahun pertama perkembangan amazon.com ini dinilai cukup lambat pertumbuhannya, sehingga kemudian banyak investor yang angkat kaki dari Amazon dan kemudian menjual sahamnya. 

Bahkan di awal abad 21, banyak sekali toko online yang tutup karena pailit dan Amazon pun merupakan salah satu toko online yang hampir terkena imbasnya.

Untungnya perusahaan ini masih bisa selamat dan bertahan yang kemudian mampu berkembang kembali setelah krisis di awal abad 21. 

Setelah masa-masa suram itu, Amazon mampu bangkit dan menghasilkan banyak keuntungan yang menjanjikan. Bahkan saat ini Amazon mampu mengklaim bahwa dirinya merupakan pelopor dari kemunculan tradisi belanja online di masyarakat.