Mengatur Pola Tidur Sehat

Tidur menjadi kebutuhan pokok bagi manusia karena berperan penting bagi tubuh untuk bekerja secara normal. Normalnya manusia harus tidur selama 7-8 jam sehari agar tubuh kembali fit.

Namun, di luar sana masih banyak orang yang kesulitan mengatur pola  tidur. Pagi dibuat tidur dan malam dibuat beraktivitas. Jelas kebiasaan tersebut berdampak buruk bagi kesehatan.

Padahal, tidur menjadi fondasri dari kesehatan mental dan fisik manusia. Juga performa kerja, tingkat produktivitas dan kesuksesan dalam berkarier.

Bahkan banyak penelitian menyatakan, seseorang yang kurang tidur berisiko mengalami gangguan serangan jantung dan risiko meninggal lantaran menjadi dua kali lipat terkena penyakit jantung.

Tak sampai di situ, kekurangan tidur juga memiliki keterkaitan dengan depresi, menurunnya fungsi kekebalan tubuh, menaikan tekanan darah tinggi hingga diabetes mellitus tipe 2. 

Pendapat para ahli juga mengemukakan, tidur sendiri bersifat restorative. Apabila kekurangan tidur bisa menurunkan daya tahan tubuh terhadap stres dan merusak kinerja otak.

Ilmuwan Otak, yang juga penulis buku ‘My Stroke of Insight’, Dr Jill Bolte Taylor mengungkapkan seseorang yang kurang tidur bisa menyebabkan stress otak, kelelahan, pikiran kabur hingga kesulitan dalam mengambil keputusan.

Menurutnya, tiap kemampuan manusia memiliki keterkaitan dengan sel-sel otak dimana bekerja denga optimal. Dimana, otak yang terus bekerja akan terus menghasilkan ‘limbah’.

Sebaliknya, tidur merupakan waktu yang tetap bagi otak untuk membuag ‘limbah’ di antara sel-sel sehingga otak bisa kembali berfungsi maksimal.

Nah, sebegitu pentingnya aktivitas tidur bagi manusia. Selain rutin berolahraga, menjaga pola tidur sehat adalah salah satu cara menjaga kesehatan tubuh.

Namun sebaliknya, pola tidur berantakan juga berimbas pada penurunan kesehatan tubuh.

Pembaca Bonanza88, jika Anda termasuk dalam kategori susah tidur ada baiknya mengikuti petunjuk di bawah ini. Ini penting dilakukan agar pola tidur kembali normal dan tubuh menjadi bugar.

  • Buat Pola Rutinitas Tidur

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, pola tidur normal manusia itu sekitar 7-8 jam sehari. Namun jika Anda tidur kurang dari itu coba bentuk pola rutinitas baru.

Anda harus atur jam tidur dan bangun selalu sama setiap hari sekalipun di hari libur. Lakukan pola ini rutin dan bertahap dengan tidur lebih awal dan bangun di pagi hari 5-15 menit lebih awal.

Dengan begitu Anda akan terbiasa dan tubuh secara otomatis membentuk alarm yang sudah dilakukan dengan rutin dan berpola.

  • Jangan Pencet Tombol Snooze di Pagi Hari

Kebiasaan ini mungkin sepele namun bisa berdampak besar bagi pola tidur Anda. Biasanya sebelum tidur Anda kerap memasang alarm di handphone bukan ?

Alarm sendiri akan disetel pada jam dimana Anda harus bangun pagi untuk berangkat kerja atau pergi ke sekolah / kampus. 

Namun saat alarm berdering, biasanya Anda lupa dan menekan tombol ‘snooze’ agar bisa menambah jam waktu tidur di pagi hari.

Jelas pola rutinitas bangun tidur Anda akan berantakan dan mengalami perubahan  kembali. Inilah yang harus Anda hindari jangan sampai sengaja dilakukan.

  • Perhatikan Asupan Makanan Sebelum Tidur

Setelah Anda konsisten menerapkan pola tidur sehat, sekarang saatnya Anda memperhatikan asupan makanan dan minuman sebelum tidur.

Faktanya, ada jenis makanan dan minuman yang harus dihindari sebelum tidur karena dapat menggangu Anda tidur lebih cepat.

Apa saja makanan dan minuman yang sebaiknya dihindari sebelum tidur ?

Segala minuman bersoda, teh, kopi, dan minuman berenergi yang mengandung kafein bisa membuat Anda beser atau terus-terusan buang air kecil. Jelas ini akan menggangu dan membuat tak nyaman saat hendak tidur.

Kemudian jangan konsumsi alkohol yang bisa menggangu proses tubuh untuk bisa tidur nyenyak. Tak ketinggalan hindari memakan makanan asam dan pedas kerena bisa membuat perut Anda melilit dan buang air besar.

Lebih baik Anda bisa mengkonsumi buah, segelas susu hangat atau yogurt yang bisa menenangkan saluran pencernaan dan lambung sehingga  tubuh menjadi rileks.

  • Atur Pencahayaan Kamar Tidur

Bagaimana pun saat Anda hendak tidur, suasana hening bisa membuat tubuh cepat mengantuk. Apalagi jika ditunjang dengan suasana kamar yang nyaman dengan pengaturan cahaya.

Sebaliknya pada pagi hari, Anda bisa mengatur kamar terisi dengan cahaya matahari karena bagaimana pun kamar yang terang akan memudahkan Anda terbangun lebih awal