Bahaya Radiasi Seluler Bagi Tubuh

Seluler atau handphone memang merupakan salah satu alat elektronik yang saat ini sangat dibutuhkan oleh setiap orang. Anda tentu sudah mengetahui bahwasanya handphone ini bekerja menggunakan gelombang radio, yang mana gelombang tersebut bisa menghasilkan radiasi yang dapat menyebar ke segala arah, termasuk ke tubuh anda. Sehingga, bahaya radiasi seluler bagi tubuh memang benar adanya.

Meskipun begitu, radiasi dari seluler atau handphone ini berbeda dengan radiasi yang mana dihasilkan oleh perangkat elektronik lain misalnya seperti sinar X dalam foto rontgen dan CT Scan.

Jika terpapar radiasi dari alat elektronik tersebut, sudah dapat dipastikan berbahaya jika terlalu sering. Hal ini pun bukan berarti radiasi yang ada pada seluler itu aman, tetap berbahaya jika terlalu sering terpapar ke tubuh Anda. 

Ada cukup banyak dugaan bahaya radiasi ponsel yang dapat berdampak buruk bagi kesehatan tubuh. Ini memang masih dugaan, namun ada juga harus waspada agar lebih memperhatikan penggunaan ponsel. Apa saja dugaan bahaya radiasi seluler bagi tubuh berikut akan diberikan uraiannya.

Dugaan Dampak Bahaya Radiasi Seluler Bagi Tubuh

Isu mengenai bahaya radiasi yang dipapar oleh handphone atau smartphone memang sudah tidak asing lagi terdengar di telinga masyarakat. Banyak yang mengatakan bahwasanya terpapar gelombang radio dari ponsel yang menghasilkan radiasi dan bisa menyebar ke segala arah memiliki dampak yang buruk bagi kesehatan tubuh penggunanya.

Di artikel ini akan diberikan beberapa dugaan dampak buruk dan bahaya radiasi seluler bagi tubuh. Apa saja? 

  1. Penurunan kesuburan pria

Dugaan bahaya radiasi seluler bagi tubuh yang pertama adalah penurunan tingkat kesuburan pria. 

Cukup banyak orang, terutama kaum Adam yang kerap membawa ponsel di saku celana. Padahal kebiasaan menyimpan ponsel di kantong celana memiliki dampak buruk yakni bisa menurunkan tingkat kesuburan pada pria. 

Hal ini bisa terjadi karena gelombang radiasi yang dipancarkan oleh handphone dapat mempengaruhi kualitas dari sperma. 

Namun, pengaruh gelombang radiasi pada ponsel ini terhadap tingkat kesuburan laki-laki masih berupa dugaan semata, dan hal ini masih dilakukan penelitian lebih lanjut untuk memastikan benar atau tidaknya dugaan tersebut.  

  1. Mempengaruhi kesehatan ibu hamil dan Janin

Bahaya gelombang radiasi dari ponsel diduga juga dapat berpengaruh pada kesehatan ibu hamil dan juga janinnya. Dugaan tersebut mengatakan bahwa jika ibu hamil terpapar oleh gelombang radiasi pada handphone, ibu hamil tersebut dapat beresiko mengalami kehamilan prematur.  

Akan tetapi dugaan ini pun masih memerlukan penelitian lebih lanjut sebab biasanya bayi yang terlahir secara prematur bisa dipengaruhi oleh banyak hal dan faktor selama dalam masa kehamilan. 

Bahaya radiasi seluler bagi tubuh ibu hamil dan janinnya sempat mendapat sangkalan, bahwa radiasi ponsel tidak memberikan pengaruh apapun terhadap pertumbuhan janin. 

Namun sebagai salah satu langkah pencegahan, ibu hamil memang disarankan menggunakan handsfree ketika menerima telepon dan dilarang untuk meletakkan selulernya di atas perut. 

  1. Resiko kanker meningkat

Bahaya radiasi seluler bagi tubuh selanjutnya adalah meningkatnya resiko kanker.  Gelombang radiasi handphone yang menyebabkan kanker memang masih menjadi salah satu kontroversi yang hingga kini masih diperdebatkan. 

Pasalnya sampai sekarang ini pun belum ada bukti kuat yang menyatakan bahwa gelombang radiasi dari seluler mampu meningkatkan risiko berkembangnya kanker dalam tubuh. Maka dari itu, penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk membuktikan salah satu dugaan efek dari gelombang radiasi ponsel. 

  1. Berpengaruh pada tumbuh kembang anak

Ada lagi dugaan bahaya radiasi seluler bagi tubuh yakni berpengaruh pada tumbuh kembang anak. 

Anak-anak memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami masalah kesehatan akibat paparan gelombang radiasi. 

Hal ini diduga karena sistem saraf anak-anak masih dalam tahap perkembangan dan lebih rentan terhadap efek gelombang elektromagnetik yang dipancarkan oleh ponsel. 

Ada berapa penelitian yang memang menunjukkan bahwa radiasi gelombang radio seluler memiliki dampak pada terbentuknya kelainan pada jaringan serta metabolisme sel-sel saraf di dalam otak. 

Namun, dampak lebih lanjut mengenai paparan gelombang radiasi ponsel pada tumbuhan anak, masih juga belum dapat diputuskan dengan jelas. Maka hal ini pun juga masih perlu penelitian yang lebih jauh lagi.

Itulah beberapa dugaan bahaya radiasi seluler bagi tubuh. Untuk kebenarannya memang belum jelas, namun kita juga perlu waspada terhadap hal-hal semacam itu. Gunakan ponsel seperlunya saja terutama untuk anak-anak.